Sundays (Los domingos) adalah film yang bakal bikin kamu mikir dua kali soal arti “panggilan” hidup. Seorang remaja 17 tahun tiba-tiba merasa mendengar suara Tuhan, dan keputusan yang ia ambil setelah itu bikin seluruh keluarganya gemetar kayak lagi nonton drama hidup sendiri.
Disutradarai oleh Alauda Ruiz de Azúa, film berdurasi 1 jam 55 menit ini adalah produksi orisinal Movistar Plus+ yang sukses besar—sampai menang Golden Shell di San Sebastián Film Festival 2025. Rilis di Spanyol tanggal 24 Oktober 2025, Sundays adalah refleksi lembut tentang iman, keluarga, dan keberanian memilih jalan sendiri.
Table of Contents
Sinopsis Film Sundays (Los Domingos)

Bayangin kamu masih remaja dan tiba-tiba ngerasa “dipanggil” sama Tuhan. Nah, di film Sundays, itulah yang dialami Ainara, cewek 17 tahun yang kelihatannya hidupnya biasa aja: sekolah di SMA Katolik, nyanyi di paduan suara, punya teman, dan disayang keluarga kelas menengah Basque.
Semua berjalan normal sampai Ainara bilang ke keluarganya kalau dia denger suara Tuhan. Ainara yakin dia harus ikut discernment retreat buat nguji panggilan itu—dan bahkan pengin jadi biarawati tertutup yang hidup dalam sunyi dan sepi.
Keputusan ini bikin keluarganya shock berat. Dari situ, Sundays mulai ngebuka lapisan konflik batin dan relasi yang selama ini disembunyikan di balik keluarga yang tampak “baik-baik saja.”
Cerita Sundays juga nggak cuma dari mata Ainara. Tante Maite, seorang ateis yang nyinyir soal agama, jadi cermin dari sisi logika.
Ia berusaha nyadarin keponakannya bahwa dunia masih layak dijalani, meskipun hidup sering berantakan. Sementara Ainara ingin lari dari dunia, Maite justru berjuang keras untuk menahannya tetap di sana.
Ayah Ainara, Iñaki, sibuk dengan restoran dan masalah utang yang menumpuk. Ia juga punya hubungan baru yang bikin Ainara makin menjauh. Neneknya yang galak, paman Pablo yang santai, semua ikut terseret dalam badai keputusan si remaja.
Di balik semua itu, Sundays secara halus nunjukin luka yang belum sembuh—kehilangan ibu, rasa sepi, dan ketidakpastian antara cinta, iman, dan keinginan untuk dimengerti.
Tanpa memberi jawaban pasti, film ini bikin kamu mikir: apakah Ainara benar-benar mendengar Tuhan, atau cuma mencari cara untuk tenang di tengah dunia yang terlalu bising?
Ending Sundays (Tenang, Nggak Bikin Spoiler Berat)

Kalau dari awal Sundays udah bikin kamu mikir, bagian ending-nya bakal bikin kamu diem lama setelah kredit naik. Alauda Ruiz de Azúa, sang sutradara, tetap main halus sampai detik terakhir—nggak ngasih jawaban pasti, tapi malah ngajak kamu menebak-nebak apa yang sebenarnya dirasakan Ainara.
1. Momen Puncak di Pemakaman
Puncak emosional Sundays terjadi di pemakaman nenek Ainara. Di sinilah Ainara akhirnya membuat keputusan yang selama film ditahan rapat-rapat. Suasana duka itu seperti titik tenang di tengah badai: hening, tapi berat.
Dari situ, film sengaja bikin penonton ngerasa seperti “orang luar” yang cuma bisa menyaksikan tanpa bisa menilai.
Yang bikin adegan ini makin nyantol adalah musiknya. Sepanjang film, koor yang indah selalu berhenti tiba-tiba, kayak Tuhan lagi tarik napas. Tapi setelah adegan pemakaman, musik itu akhirnya mengalun penuh sampai kredit akhir.
Alauda seakan bilang: ini momen ketika semua keresahan akhirnya menemukan bentuknya. Nggak dijelaskan pakai dialog, tapi terasa sampai ke dada.
2. Apa yang Mau Disampaikan Alauda
Lewat ending Sundays, Alauda nggak mau membuktikan apakah Ainara benar-benar mendengar Tuhan atau cuma berusaha menemukan arah hidupnya. Ia nggak ngasih label benar atau salah. Ia justru ngajak kamu untuk ikut ngerasain dilema itu:
Seberapa jauh kita berani percaya pada sesuatu yang nggak bisa dijelaskan?
Akhir film terasa getir tapi damai. Alauda menutup Sundays dengan nada yang pelan, lembut, tapi nyangkut lama di kepala—seolah bilang kalau keheningan pun bisa jadi bentuk jawaban.
Baca Juga, Yah! Soul on Fire (2025): Kisah Nyata yang Bikin Mewek & Iman Nyala Lagi
Review Sundays (Los Domingos): Worth It atau Skip?

Kalau kamu tipe penonton yang suka drama yang tenang tapi nyelekit, Sundays bakal langsung nyantol dari menit pertama. Alauda Ruiz de Azúa bikin film ini dengan sentuhan halus tapi berisi—kayak ngobrol sama diri sendiri tentang iman dan rasa ragu.
Kenapa Sundays Layak Ditonton?
Dari sisi cerita, Sundays terasa cerdas dan jujur. Film ini nggak menghakimi siapa pun—baik yang percaya maupun yang ragu—tapi kasih ruang buat penonton berpikir.
Dialognya tajam tapi tetap terasa manusiawi, kadang lucu, kadang bikin dada sesak. Alauda Ruiz de Azúa nunjukin betapa kuatnya dirinya sebagai sutradara dengan cara ngeramu emosi, misteri, dan humor tanpa terasa dibuat-buat.
Penampilan debutan Blanca Soroa juga luar biasa. Wajahnya tenang, tapi setiap tatapan terasa penuh makna. Banyak kritikus nyebut dia sebagai “penemuan paling menarik musim ini,” dan itu nggak berlebihan.
Semua pemain tampil solid—nggak ada yang terasa tempelan. Visualnya lembut, warnanya netral, dan musik koor yang menghiasi Sundays bikin setiap adegan berasa lebih dalam.
Tapi, Mungkin Ada yang Kurang Nyambung
Kalau kamu lebih suka film yang ngebut dengan konflik besar dan twist di tiap babak, Sundays mungkin terasa lambat. Ceritanya lebih mengalir pelan, ngajak kamu merenung daripada menebak. Ini film buat dinikmati dengan tenang, bukan dikejar.
Kalau Menurut Lemo Blue Sih…
Worth it banget, LemoList! Sundays adalah film yang nggak cuma memanjakan mata, tapi juga ngetok pelan pikiran dan hati kamu. Ceritanya relevan buat siapa pun yang pernah ngerasa kehilangan arah atau lagi nyari makna hidup.
Film ini layak banget masuk daftar tontonan minggu kamu. Tapi, film ini tuh bukan buat cari jawaban, tapi buat ngerasain perjalanan menuju keheningan.
Baca Juga, Yah! The Ballad of a Small Player (2025): Berjudi dengan Takdir, Siapa yang Menang?
Daftar Pemeran Lengkap Sundays (Los domingos)
Sebelum lanjut ke makna lebih dalam dari Sundays, kenalan dulu sama jajaran pemain yang bikin film ini terasa hidup, LemoList!
- Blanca Soroa – Ainara, remaja 17 tahun yang jadi pusat cerita (debut perdananya, lho)
- Patricia López Arnáiz – Maite, tante ateis yang berusaha menggoyahkan keputusan Ainara
- Miguel Garcés – Iñaki, ayah Ainara yang sibuk dengan restoran dan masalah pribadi
- Juan Minujín – Paman Pablo, suami Maite yang santai dan sering jadi penengah
- Mabel Rivera – Nenek Ainara yang keras kepala tapi penuh emosi
- Nagore Aranburu – Prioress, salah satu biarawati di biara
- Bego Arístegui – Hermana Alazne
- Lier Alava – Gorka
- Noe Chiroque – Sor Aurora
- Iñigo Onzain – Pegawai notaris
Film yang Menguji Iman dan Logika
Sundays (Los domingos) adalah refleksi tenang tentang keheningan, keyakinan, dan jarak antar manusia. Alauda Ruiz de Azúa mengajak penonton menyelami pilihan sulit seorang remaja tanpa memberi jawaban pasti.
Setiap adegan terasa seperti doa yang pelan-pelan diucapkan, dan setiap karakter membawa lapisan luka yang nyata. Sundays jadi pengingat bahwa kadang pencarian makna hidup justru muncul di tengah kekosongan yang paling sunyi.
Kalau kamu lagi cari tontonan yang bikin mikir tapi tetap hangat di hati, Sundays wajib masuk daftar nonton minggu ini. Yuk lanjut baca berita film dan series terbaru di Lemo Blue — biar kamu nggak ketinggalan cerita seru lain dari dunia layar lebar yang penuh makna dan kejutan