Lagu di Album mood swings Henry Moodie

14 Lagu di Album mood swings: Henry Moodie Buka-Bukaan Soal Anxiety

Pernah nggak sih kamu ngerasa kayak hidup tuh campur aduk—antara chaos, beauty, dan heartbreak jadi satu? Nah, itulah yang coba Henry Moodie tuangkan di album debutnya, mood swings, yang rilis 24 Oktober 2025. 

Album ini berisi 14 lagu yang bener-bener personal, semacam jurnal terbuka tempat Henry curhat soal rasa insecure, luka karena bullying, sampai kisah cinta yang rumit. 

Ia bilang, mood swings dibuat seperti sesi terapi di mana ia bisa “menuangkan semua kecemasannya.” Siap-siap aja, karena setiap lagunya bakal bikin kamu ngerasa didengerin banget.

Daftar Lagu di Album mood swings Henry Moodie dan Makna di Baliknya

Daftar Lagu di Album mood swings Henry Moodie dan Makna di Baliknya

Bagian paling seru dari album mood swings ini tentu ada di tiap lagunya. Tiap track kayak bab dalam buku harian Henry Moodie — jujur, lembut, dan kadang bikin dada sesak. Yuk, pelan-pelan kita selami makna di balik 14 lagu di album mood swings yang penuh warna emosi ini.

1. mood swings — Pembuka yang Paling Jujur

Henry langsung buka albumnya dengan curhat besar-besaran. Di lagu ini, dia ngajak kamu ngebayangin jadi “terapisnya,” tempat ia bisa menuangkan semua kecemasan dan pikirannya. mood swings jadi titik awal perjalanan emosional di album ini — raw, apa adanya, dan tanpa filter.

2. me myself and i — Cinta yang Masih Membentuk Diri

Lagu ini nyeritain gimana cinta, meski udah lewat, tetap membentuk siapa kita sekarang. Henry menulisnya dengan nada lembut dan penuh penerimaan. Kamu bisa ngerasain rindu yang tenang di balik tiap liriknya — nggak sedih, tapi hangat.

3. right person, wrong time — Waktu yang Nggak Pernah Sepihak

Kita lanjut ke fase “andai saja.” Lagu ini jadi refleksi Henry tentang hubungan yang datang di waktu yang salah. Rasanya kayak membuka pesan lama dari seseorang yang dulu hampir jadi segalanya — penuh harapan samar, tapi juga keikhlasan.

4. people pleaser — Saat Nggak Lagi Jadi Diri Sendiri

Nah, ini lagu yang relatable banget buat kamu yang sering takut mengecewakan orang lain. Henry cerita soal kecemasan karena selalu berusaha nyenengin semua orang sampai lupa siapa dirinya. Liriknya nyentuh, apalagi pas ia nyebut soal malam-malam tanpa tidur dan dada yang terasa sesak.

5. growing pains — Luka yang Ikut Tumbuh

Henry menggambarkan perasaan kehilangan seseorang yang dulu dekat, tapi perlahan menjauh. “Growing pains” di sini bukan cuma soal tubuh yang tumbuh, tapi hati yang ikut sakit karena perubahan. Lagu ini jadi pengingat bahwa bertumbuh memang sering nggak nyaman, tapi perlu.

6. favourite mistake — Kesalahan yang Terlalu Indah untuk Dilupakan

mood swings Henry Moodie tracklist

Lagu keenam di album mood swings ini bikin kita mikir soal hubungan yang salah, tapi tetap berarti. Henry nyebutnya sebagai “favourite mistake” — kenangan yang pahit tapi manis. Di antara liriknya, ada keinginan untuk kabur bareng, tapi juga sadar kalau hubungan itu nggak sehat.

Baca Juga, Yah! 10 Lagu di “Hit Me Hard and Soft”: Rasanya Seperti Dihantam dan Dipeluk

7. sunday morning — Situationship yang Kebablasan

Masuk ke lagu yang paling “minggu pagi vibes”. Henry nyebutnya sebagai “ultimate situationship song”. Ceritanya tentang seseorang yang awalnya santai aja, tapi malah jatuh cinta beneran. Ada rasa bingung, takut, dan berharap diam-diam — kayak kamu yang pura-pura cuek padahal udah baper.

8. drunk text — Pesan Tengah Malam yang Gagal Terkirim

Salah satu lagu paling dikenal di album mood swings. Ceritanya tentang cinta sepihak dan keinginan buat diinget oleh seseorang yang nggak bisa dimiliki. Ada rasa ingin banget jadi orang yang dikontak waktu malam, tapi cuma bisa berharap dari jauh.

9. indigo — Lanjutan dari “drunk text” yang Lebih Menyakitkan

Dua tahun setelah “drunk text”, Henry nulis “indigo” sebagai kelanjutannya. Lagu ini kayak nostalgia yang nyesek — lihat mantan udah bahagia sama orang lain, tapi hati belum selesai. Buat kamu yang pernah ngerasain “the one that got away,” lagu ini bakal langsung nyentuh.

10. ten years time — Surat Buat Diri Sendiri

Henry ngajak kita flashback ke masa kecilnya. Lagu ini jadi semacam nasihat buat dirinya di usia 10 tahun: berhenti khawatir berlebihan, hargai teman masa kecil, dan nikmatin proses tumbuh. Pesannya sederhana, tapi hangat banget buat siapa pun yang lagi berusaha berdamai sama masa lalu.

11. cigarette — Cinta Pertama yang Rahasia

Di lagu ini, Henry buka kisah cintanya saat usia 16 tahun dengan seorang cowok — hubungan yang rumit dan tersembunyi. Ceritanya penuh luka, apalagi saat tahu orang itu ternyata punya pacar perempuan. “cigarette” menangkap rasa takut, rindu, dan keinginan untuk diterima apa adanya.

12. comedown — Saat Euforia Cinta Mulai Turun

Setelah bahagia berlebihan, datanglah ketakutan. Henry menggambarkan momen di mana rasa cinta berubah jadi cemas — takut kehilangan, takut nggak dicintai balik. Lagu ini bikin kamu sadar kalau jatuh cinta memang seindah itu, tapi juga serentan itu.

13. pick up the phone — Pelukan Lewat Lagu

Henry nulis lagu ini buat seseorang yang dulu bantu dia keluar dari masa sulit. Sekarang, giliran dia yang ngajak orang itu buat “angkat telepon” dan nggak menyerah. Penuh harapan dan empati, lagu ini kayak pelukan hangat buat siapa pun yang lagi ngerasa sendirian.

14. dear drew — Penutup yang Lembut dan Menyakitkan

Akhirnya, album mood swings ditutup dengan “dear drew” — lagu tentang dua orang yang masih saling cinta tapi harus berpisah. Rasanya manis tapi nyesek, kayak ucapan selamat tinggal yang masih penuh harapan kecil. Lagu ini jadi penutup yang pas untuk perjalanan emosional Henry di album ini.

Baca Juga, Yah! 31 Lagu di ‘The Tortured Poets Department’: Taylor Nulis Puisi dari Luka yang Belum Sembuh

mood swings dan Henry Moodie: Cermin dari Perasaan yang Nggak Pernah Stabil

lagu lagu mood swings Henry Moodie

Lewat album mood swings, Henry Moodie berhasil nyentuh sisi paling jujur dari dirinya — dan mungkin juga dari kamu, LemoList. Setiap lagu di album ini terasa kayak potongan emosi yang pernah (atau sedang) kamu rasakan: cemas, rindu, dan cinta yang nggak selalu mudah dijalani. 

Tapi justru di situlah indahnya — Henry nggak berusaha menutupi kekacauan hidup, melainkan merayakannya dengan cara yang lembut dan tulus.

Kalau kamu lagi cari karya musik yang bisa bikin kamu ngerasa didengar dan dimengerti, mood swings layak banget masuk playlist. Dan biar nggak ketinggalan cerita menarik lain seputar dunia musik dan artis favoritmu, yuk terus eksplor berita musik terbaru di Lemo Blue