Juan Gabriel: I Must, I Can, I Will membawa kamu menyelami kehidupan dan karier legendaris sang maestro musik Meksiko.
Docuseries 4 episode ini, yang dirilis Netflix pada 30 Oktober 2025, memanfaatkan ribuan arsip pribadi—dari tapes, foto, hingga rekaman 8mm dan VHS—untuk menampilkan sisi manusia di balik persona publiknya.
Disutradarai María José Cuevas dan dinarasikan dengan suara Juan Gabriel sendiri, serial ini mengeksplor dualitas antara sang bintang dan Alberto Aguilera Valadez, identitas pribadinya.
Dari masa kecil penuh tantangan hingga puncak ketenaran, setiap episode mengajak kamu ikut merasakan perjalanan emosional dan musikalnya yang tak terlupakan.
Table of Contents
Rekap Juan Gabriel: I Must, I Can, I Will

Juan Gabriel: I Must, I Can, I Will menghadirkan perjalanan dari masa kecil yang penuh tantangan sampai dekade terakhir hidupnya, dengan cerita yang bikin kamu benar-benar merasakan setiap momen.
Episode 1 – “No Tengo Dinero”
Episode pembuka ini menyorot masa kecil Alberto Aguilera Valadez di Ciudad Juárez. Kamu bakal ikut dia menapaki jalan menuju Mexico City, merasakan kesepian dan perjuangan saat mengamen demi mimpi musiknya.
Episode 2 – “Debo Hacerlo”
Di episode kedua, Juan Gabriel mulai beradaptasi dengan ketenaran besar. Fokusnya pada persiapan tampil di Bellas Artes dan dinamika keluarga yang ikut berubah seiring popularitasnya.
Episode 3 – “Pero Qué Necesidad”
Momen bersejarah terjadi di Bellas Artes. Episode ini mengupas kontroversi dan kritik atas penampilan seorang bintang populer di panggung kebudayaan paling prestisius Meksiko, sekaligus dampak pada persahabatan dan hubungan profesionalnya.
Episode 4 – “Amor Eterno”
Penutup season menunjukkan dekade terakhir Juan Gabriel. Kamu bakal melihat dedikasinya tetap mencipta musik, kolaborasi dengan generasi baru, dan menghadapi tantangan kesehatan serta finansial, semua dibalut dengan emosi yang mendalam.
Baca Juga, Yah! Babo: The Haftbefehl Story (2025): Musuh Terganas adalah Diri Sendiri
Penjelasan Ending Juan Gabriel: I Must, I Can, I Will

Siap-siap diantar sampai detik terakhir kehidupan sang legenda. Juan Gabriel: I Must, I Can, I Will menutup kisahnya dengan episode “Amor Eterno,” yang merekam dekade terakhir hidup Juan Gabriel dengan semua tantangan dan pencapaian.
Akhir Hidup Juan Gabriel
Juan Gabriel alias Alberto Aguilera Valadez meninggal pada 28 Agustus 2016, usia 66 tahun, di rumahnya di Santa Monica, California. Momen ini terjadi saat ia masih aktif di tengah tur konsernya.
Warisan dan Pengaruh Budaya
Ending docuseries menegaskan warisan Juan Gabriel sebagai simbol ketekunan, kebebasan berekspresi, dan ikon musik yang suaranya tetap menggaung, terutama lewat hits abadi seperti “Amor Eterno.”
Arsip Pribadi yang Mengungkap Alberto
Serial ini memanfaatkan ribuan rekaman audio dan video yang dikumpulkan Juan Gabriel sepanjang kariernya. Arsip ini memperlihatkan sisi manusia di balik persona publiknya, menghadirkan Alberto yang sebenarnya dan emosinya yang paling personal.
Baca Juga, Yah! Rekap Physical: Asia: Siapa yang Bakal Tersingkir Duluan? Deg-Degan Weh!
Pemain Juan Gabriel: I Must, I Can, I Will

Karena Juan Gabriel: I Must, I Can, I Will adalah dokumenter yang mengandalkan arsip pribadi, bintang utama sekaligus satu-satunya yang muncul adalah Juan Gabriel sendiri.
Serial ini memanfaatkan ratusan ribu arsip pribadi, termasuk 2.268 tapes, 2.500 foto, dan 948 jam rekaman yang belum pernah dilihat sebelumnya (termasuk rekaman 8mm dan VHS) yang Juan Gabriel rekam dengan teliti sejak 1970-an hingga menjelang kematiannya.
Dihadirkan melalui rekaman arsip dan suara asli, Juan Gabriel memimpin semua episode. Semua momen, dari masa kecil sampai dekade terakhir hidupnya, disampaikan melalui footage pribadinya, membuat kamu benar-benar merasakan perjalanan hidup sang legenda.
Warisan Juan Gabriel
Juan Gabriel: I Must, I Can, I Will berhasil menghadirkan rekap series yang lengkap, dari masa kecil penuh tantangan hingga dekade terakhir sang legenda. Serial ini memperlihatkan sisi manusia Alberto Aguilera Valadez di balik persona publik Juan Gabriel, sekaligus menegaskan pengaruh musiknya yang tetap hidup dan menginspirasi banyak orang.
Melalui perjalanan emosional dan arsip pribadi yang kaya, kamu bisa merasakan ketekunan, kreativitas, dan kebebasan berekspresi yang menjadi ciri khasnya. Jangan berhenti di sini, kamu bisa terus eksplor lebih banyak rekap series dan rekomendasi seru lainnya di Lemo Blue!