Film Komang menceritakan tentang apa jadi pertanyaan yang pernah ramai dibicarakan, apalagi setelah film ini resmi tayang di bioskop Indonesia mulai Lebaran 2025 lalu.
Kamu, LemoList!, pasti sudah dengar kalau kisahnya terinspirasi dari perjalanan cinta nyata Raim Laode dan Komang Ade Widiandari.
Bayangkan, dengan latar indah Baubau di Pulau Buton, Sulawesi Tenggara, film ini bukan cuma jualan romansa manis tapi juga pemandangan yang bikin betah di layar.
Tak heran, sejak premiere 31 Maret 2025 hingga hari kesembilan (10 April), film ini sudah tembus lebih dari satu juta penonton.
Table of Contents
Sinopsis Film Komang, Film Komang Menceritakan tentang Apa?

Kalau kamu masih penasaran, film Komang menceritakan tentang apa, jawabannya ada di perjalanan cinta dua anak muda yang dibawa takdir bertemu di kota kecil bernama Baubau, Sulawesi Tenggara. Dari sini, cerita sederhana berubah jadi sesuatu yang dalam dan penuh makna.
Cerita Utama
Di layar, kamu bakal kenalan dengan Ode, diperankan Kiesha Alvaro, pemuda asal Buton yang punya mimpi besar menembus panggung Jakarta lewat musik dan stand-up comedy.
Hidupnya berubah saat ia bertemu Ade, gadis asal Bali yang tinggal sebagai transmigran di Baubau, dimainkan Aurora Ribero.
Pertemuan itu bukan sekadar kebetulan—sejak awal, keduanya merasa seolah takdir memang sudah menyiapkan mereka untuk saling jatuh hati.
Baca Juga, Yah! Film Nobody 2: Sinopsis dan Pemain, Ada Apa Aja Sih di Sequel ini?
Konflik dan Rintangan
Film Komang menceritakan tentang apa sebenarnya? Jadi, meski kisah cinta mereka manis, jalan yang ditempuh jauh dari kata mulus. Ode harus meninggalkan kampung halaman demi mengejar karier di Jakarta, sementara hadirnya seorang pria lain yang seiman dengan Ade membuat hubungan mereka makin diuji.
Di balik perbedaan keyakinan dan latar budaya, muncul juga peran keluarga yang menambah warna sekaligus beban emosional dalam hubungan ini. Semua tantangan itu membuat penonton ikut merasakan naik turunnya cinta yang mereka perjuangkan.
Tema Besar
Bukan sekadar cerita fiksi, film Komang menceritakan tentang apa sih? Jadi ini tuh diangkat dari kisah nyata Raim Laode dan Komang Ade Widiandari. Lagu viral “Komang” yang dirilis Raim pada 17 Agustus 2022 jadi inspirasi utamanya.
Lewat film ini, pesan yang ingin disampaikan sederhana tapi kuat: cinta sejati tidak meminta salah satu pihak untuk berubah keyakinan, melainkan bagaimana dua manusia saling menerima perbedaan.
Starvision merangkum kisah ini sebagai sebuah perayaan takdir cinta—dari pertemuan pertama, perjalanan panjang penuh ujian, sampai pada keyakinan bahwa cinta selalu menemukan jalannya.
Setelah tahu film Komang menceritakan tentang apa, sekarang seru kalau kita kupas bagaimana film ini dipresentasikan. Mulai dari inspirasi, akting para pemain, sentuhan sutradara, sampai kritik yang sempat muncul dari penonton dan kritikus.
Baca Juga, Yah! Film Tinggal Meninggal: “Siapa Lagi yang Harus Mati?”
Inspirasi dan Pesan Utama

Okay, ini inti jawaban dari film Komang menceritakan tentang apa! Film ini lahir dari lagu viral “Komang” karya Raim Laode yang meledak sejak 2022. Ceritanya diangkat langsung dari kisah nyata Raim dan Komang Ade Widiantari. Karena terinspirasi kisah asli, beberapa orang mungkin bisa menebak akhir ceritanya.
Tapi tujuan film ini bukan memberi twist, melainkan mengingatkan penonton akan indahnya jatuh cinta, meski jalannya penuh rintangan. Raim sendiri menegaskan bahwa inti kisah ini bukan tentang siapa yang berpindah keyakinan, tapi bagaimana dua orang bisa tetap bersama meski berbeda.
Akting dan Chemistry Pemain
Film Komang menceritakan tentang apa sih dan apa daya tariknya? Nah, film Komang terasa kuat lewat penampilan para pemerannya. Kiesha Alvaro totalitas membawakan karakter Ode, sampai rela belajar cara menulis lagu dan gaya Raim di studio. Ini juga jadi pengalaman pertamanya memerankan sosok nyata.
Sementara itu, Aurora Ribero tampil meyakinkan sebagai Ade dengan logat Bali yang ia pelajari langsung dari coach. Chemistry mereka di layar terasa natural—baik dalam momen mesra maupun canggung—dan justru bikin penonton senyum-senyum sendiri.
Sentuhan Sutradara
Kembalinya Naya Anindita ke layar lebar setelah enam tahun menghadirkan sentuhan manis. Ia tak bertumpu pada dialog panjang, tapi pada gestur sederhana yang punya makna: genggaman tangan, tatapan yang penuh arti, hingga dukungan keluarga yang jadi fondasi cerita.
Kehadiran keluarga Ode dan Ade digambarkan sebagai bagian penting yang menambah kedalaman emosional film. Jadi, kalau masih nanya film Komang menceritakan tentang apa dan kenapa bisa viral, ya karena sutradaranya jago meracik filmnya.
Kritik dan Catatan
Meski hangat dan menyentuh, ada beberapa hal yang disorot penonton. Salah satunya adegan perjalanan Raim ke Amsterdam yang tak diberi penjelasan jelas. Kritik lain datang dari cara film menggambarkan cinta beda agama yang dinilai timpang.
Tokoh ibu Ade (Ayu Laksmi) digambarkan trauma karena masa lalu, sementara orang tua Ode (Cut Mini dan Mathias Muchus) justru terlalu ideal, bahkan sampai menyesuaikan menu makanan. Konflik sosial seperti komentar lingkungan sekitar juga absen, padahal bisa menambah realisme cerita.
Kekuatan Pemeran Pendukung
Di balik kisah cinta utama, justru peran orang tua yang memberi lapisan emosional paling kuat. Ayu Laksmi sukses menampilkan karakter ibu yang tegas tapi menyimpan luka mendalam.
Cut Mini menghadirkan sosok ibu yang tabah, membuat penonton ikut merasakan beratnya perjuangan keluarga. Kehadiran mereka bukan sekadar pelengkap, melainkan nyawa yang membuat film ini lebih hidup dan menyentuh.
Pemeran Film Komang

Selain pertanyaan film Komang menceritakan tentang apa, pertanyaan tentang pemerannya juga sering. Setiap karakter di film ini punya peran penting dalam memperkuat cerita. Kehadiran mereka bikin kisah Ode dan Ade terasa nyata, bukan sekadar drama cinta biasa.
Pemeran Utama
- Kiesha Alvaro tampil sebagai Ode, karakter yang terinspirasi langsung dari Raim Laode. Perannya menuntut banyak lapisan emosi, dari anak muda dengan mimpi besar hingga lelaki yang dihadapkan pada dilema cinta dan keluarga.
- Aurora Ribero berperan sebagai Ade, sosok yang merefleksikan Komang Ade Widiantari. Dengan logat Bali dan gestur yang pas, Aurora berhasil membangun karakter yang hangat dan kuat di tengah konflik.
Keluarga yang Menguatkan Cerita
- Ayu Laksmi memerankan Ibu Ade (Meme), figur ibu yang keras tapi menyimpan luka mendalam.
- Mathias Muchus hadir sebagai Ayah Ode, memberi warna bijak dalam perjalanan anaknya.
- Cut Mini Theo menjadi Ibu Ode, sosok penuh kasih yang digambarkan dengan ketabahan.
Karakter Lain yang Ikut Menyemarakkan
- Ari Kriting sebagai Boy, menghadirkan sisi segar lewat aktingnya.
- Raim Laode sendiri ikut tampil dalam peran pendukung, sebuah kejutan yang membuat film terasa makin dekat dengan kisah aslinya.
Deretan Pemeran Tambahan
Selain nama-nama utama, film Komang juga dihiasi pemain berbakat seperti Adzando Davema, Neneng Risma, Rhesa Putri, Arman Dewarti, Ciaxman.
Ada juga Anggika Bolsterli, Pevita Pearce, Afgansyah Reza, Shabira Alula, Azkya Mahira, Najla Putri, Sultan Hamonangan, Jonathan Alvaro, Oki DM, hingga sutradara Naya Anindita yang turut ambil bagian.
Semua hadir membentuk ansambel yang kaya, sehingga penonton bisa merasakan atmosfer cerita yang lebih utuh.
Cinta, Keluarga, dan Layar Lebar
Akhirnya, setelah panjang lebar membahas film Komang menceritakan tentang apa, jelas bahwa kisah ini bukan sekadar romansa remaja. Ia adalah potret sederhana namun penuh makna tentang cinta yang diuji perbedaan.
Kalau kamu, LemoList!, merasa belum puas hanya dengan sinopsis dan ulasan singkat ini, waktunya kamu eksplor lebih jauh. Di Lemo Blue – Berita Musik dan Film, masih banyak kisah menarik yang bisa kamu temukan.